Arsip Berita
Pamit dari PA Selong, Firman Ditinjau dari Berbagai Aspeknya
H. Fahrurrozi, SHI., MH. menyampaikan kesan-kesan mewakili keluarga besar PA Selong
Lombok Timur ǀ www.pa-selong.go.id
Pengadilan Agama (PA) Selong Kelas I B mengadakan acara Pengantar Alih Tugas atas nama Firman, SHI., Rabu (1/9/2021). Hakim asal Bone Sulawesi Selatan itu pamit dari PA Selong untuk melanjutkan tugas sebagai Wakil Ketua PA Bajawa Nusa Tenggara Timur (NTT).
Salah seorang Hakim, H. Fahrurrozi, SHI., MH. didaulat untuk menyampaikan kesan-kesan mewakili keluarga besar PA Selong.
“Kalau Prof. Dr. Harun Nasution menulis buku berjudul Islam ditinjau dari berbagai aspeknya, maka saya ingin berbicara tentang Pak Firman ditinjau dari berbagai aspeknya,” kata Fahrurrozi.
Ia menjelaskan aspek pertama tentang karakter Firman yang pendiam. Menurutnya, Firman adalah sosok Hakim yang pendiam dan tidak suka banyak bicara. Tetapi begitu bicara, yang dikeluarkan adalah mutiara.
“Aspek kedua adalah ruhul hukmi, ruh seorang hakim. Pak Firman telah menunjukkan ruhul hukminya, yaitu independen dan mandiri. Hakim harus memutus perkara dalam suasana merdeka, tidak dalam tekanan, ancaman dan pengaruh pihak manapun. Termasuk tidak terpengaruh oleh putusan rekan kerjanya di Majelis Hakim sebelumnya,” terangnya.
Dari aspek etos kerja, Fahrurrozi menyebut Firman sebagai pekerja keras dan ulet. Bersidang sampai sore dan pulang kantor sampai malam itu pemandangan yang biasa di ditemukan pada Firman.
“Aspek integritas, saya jamin Pak Firman adalah Hakim yang berintegritas. Saya dan Pak Firman melaksanakan pemeriksaan setempat (descente) itu sudah puluhan kali. Sering kali pihak beperkara menawari makanan, minuman, juga air kelapa, dan selama ini selalu kami tolak. Pernah ada yang membawa segepok rokok, ditolak Pak Firman padahal beliau perokok. Ini bukti integritasnya,” urainya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan sosok Firman dari aspek sense of belonging (rasa memiliki) terhadap lembaga. “Saat pembangunan zona integritas, Pak Firman aktif sebagai koordinator Area IV. Dalam pertandingan tenis se-Pulau Lombok, Pak Firman termasuk pemain andalan PA Selong. Ketika ada kebijakan membangun lapangan tenis, beliau mendukung dan menyumbang, ada kebijakan membangun fasilitas tempat wudhu mushola, beliau menyumbang,” jelasnya.
Aspeknya lainnya, lanjut Fahrurrozi, adalah hablum minan-nas (hubungan sesama manusia). Selama satu tahun bertugas di PA Selong, Firman berperilaku sangat terhormat kepada rekan-rekan kerjanya. Kepada para panitera pengganti yang mendampinginya, ia tidak pernah marah. Kalaulah ada kesalahan dalam berita acara sidang, ia koreksi dan tunjukkan yang benar.
Firman, SHI. dan keluarga berfoto dengan Pengurus Dhamayukti Karini Cabang Selong
“Aspek yang terakhir. Pak Firman dan keluarga ini layak mendapat penghargaan sebagai duta wisata (tourism ambassador). Karena sering kali mengunjungi objek wisata lalu mempublikasikannya di media sosial. Sehingga publik tahu keindahan Pulau Lombok. Minggu ini ke Sembalun, minggu depan ke Gili Trawangan, minggu berikutnya ke Pantai Pink. Begitulah saya ikuti postingan Pak Firman. Beliau telah mempromosikan pariwisata Lombok,” tuturnya.
Sebelum menutup sambutannya, Fahrurrozi menyampaikan terima kasih atas kebersamaannya selama ini di PA Selong dan juga memohon maaf jika ada kesalahan selama dalam pergaulan sehari-hari.
“Kami doakan perjalanan Pak Firman dan keluarga hari ini menuju Bajawa lancar dan selamat, diberikan kemudahan dan dijauhkan dari aral yang melintang serta dalam lindungan Allah. Sukses selalu untuk Pak Firman,” pungkasnya. (samyad)